Poros Selatan Makan Korban

Tana Paser - Sahid alias Tata (17), berencana ingin memberi kejutan pada keluarganya di Tanah Paser, Kabupaten Paser. Sayang, rencana siswa SMA Muhamadiyah kelas X1 Jogjakarta itu tak pernah terjadi. Tadi malam, dia menghembuskan napas terakhir, setelah terlibat kecelakaan maut di Kilometer 60 Long Kali, Kabupaten Paser. Tata meninggal dalam perjalanan menuju RSUD Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) di Balikpapan. Dia meninggal di kapal feri penyeberangan Penajam Paser Utara (PPU)-Karingau, Balikpapan. Sekira pukul 19.30 Wita, saat tiba di Balikpapan, warga Jalan Panglima Suntik, Tanah Paser itu langsung dibawa ke ruang mortuary rumah sakit. Paman korban, Andi mengatakan, Tata tidak memberikan kabar jika ingin pulang ke Grogot. “Saya dapat kabar kalau korban sudah ada di rumah sakit,” kata Andi yang tak kuasa menahan kesedihan di depan jasad keponakannya itu. Informasi yang dihimpun Kaltim Post, akibat kecelakaan, Tata mengalami luka pada bagian kepala dan keningnya. Kuat dugaan, korban mengalami benturan keras. Andi menyebut, orangtua korban sedang di luar kota. “Tinggalnya dengan saya,” katanya dengan mata berkaca-kaca. Usai jasad dibersihkan, tadi malam juga langsung dibawa pulang Tanah Grogot menggunakan ambulance. Tata Ada korban kecelakaan saat akan pulang ke rumahnya. Saat itu, mobil Toyota Avanza yang dikemudikan Bahran (46), ditemani istrinya Lili Musrofah (40), Ahmad Noval (12), M Husein (7), Ivan, dan Tata. Ivan adalah rekan Tata. Keluarga Ivan jualah yang ikut menjemput Tata di Bandara Sepinggan, Balikpapan. Kecelakaan terjadi di kawasan Poros Selatan Km 60 arah Tanah Grogot pada Jumat (10/8) sekira pukul 14.30 Wita. Belakangan diketahui Bahran adalah anggota polisi Polres Paser berpangkat Aiptu. Mobil yang dikendarai Bahran terlibat tabrakan dengan Honda Civic yang dikendarai Ahmad Zaki. Informasi yang dihimpun media ini, Avanza yang dikemudikan Bahran tiba-tiba oleng. Dari arah berlawanan melintas mobil Honda Civic yang langsung menghantam mobil yang dikemudikan Bahran. Kasat Lantas Polres Paser AKP Recky Robertho mengatakan diduga mobil Avanza oleng karena ban pecah. Semua korban luka dirujuk ke Balikpapan. Rata-rata mengalami patah tulang pada kaki. Pengemudi Honda Civic, Ahmad Zaki dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kaltim untuk jalani perawatan.(*/aim/nan/far)


This entry was posted in . Bookmark the permalink.