Bontang - Kepala Cabang Jasa Raharja Kalimantan
Timur I Ketut Suadnya, Direktur Rumah Sakit Pupuk Kaltim dr. Nurul
Fathoni serta Kapolres Kota Bontang AKBP Heri Armanto sepakat menandatangani
Memorandum of Understanding (MoU) tentang Pelayanakan Korban Kecelakaan Lalu
Lintas secara Terpadu di ruang Fisioterapi Rumah Sakit Pupuk Kaltim di
Bontang, Selasa (19/3).
Acara
tersebut dibuka oleh Walikota Bontang diwakili staf ahli Bidang Pembangunan Ir.
Ening Widyastuti. Turut hadir pada kesempatan tersebut Direksi PT Kaltim
Medika Utama (KMU) sebagai badan usaha yang mewadahi RS Pupuk Kaltim, segenap
karyawan dan karyawati RS, Jamkesda dan undangan lainnya. Dari Jasa
Raharja hadir Kepala Bagian Pelayanan Heru Widyanto, Kepala Perwakilan
Samarinda H. Nawardi, dan Kasubag Pelayanan Klaim Endjah K, dan
Penanggungjawab Samsat Bontang Hendratno Bagus Sutanto.
Dalam
sambutannya Direktur Rumah Sakit Pupuk Kaltim menyampaikan bahwa korban
kecelakaan di Kota Bontang saat ini cenderung mengalami peningkatan. Hal
ini terbukti dengan semakin banyaknya pasien di UGD setiap bulannya. “Kalau di
rata-ratakan tidak kurang dari 40 korban baik luka ringan, luka berat maupun
yang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas yang masuk di ruang
Emergency RS Pupuk Kaltim ini,” jelas dr Nurul Fathoni
Sementara
itu, Kacab Jasa Raharja Kaltimantan Timur menyampaikan bahwa kerjasama ini akan
mempermudah pihak Rumah Sakit untuk melakukan tindakan perawatan bagi korban
kecelakaan lalu lintas yang datang karena sudah ada yang menjamin. “Silakan
dilakukan tindakan perawatan dan selanjutnya pihak kepolisian akan membuatkan
Laporan Polisi yang di perlukan sebagai dasar pembayaran santunan,” ungkap I
Ketut Suadnya.
Kapolres Kota
Bontang menyambut baik penandatanganan MoU ini “Ini adalah bukti bahwa
kita terus memberikan dan meningkatkan pelayanan kita kepada masyarakat
khususnya korban kecelakaan lalu lintas,” ungkap Kapolres. Di akhir sambutannya
Kapolres mengapresiasi petugas Jasa Raharja yang dapat dihubungai setiap saat
jika ada korban kecelakaan di wilayah ini. “Secara khusus saya memberi
apresiasi kepada petugas Jasa Raharja, yang hanya satu orang tetapi dapat
bertugas 24 jam sehari untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujar
Kapolres lebih lanjut.
Acara ini
diakhiri dengan ramah tamah, pemberian cendera mata dan jumpa pers dengan media
cetak dan elektronik yang ada di kota ini dan disiarkan oleh stasiun
televisi lokal yakni Bontang TV. *(Humas JR Kaltim/Samarinda/nw)*.